Menabung Dengan Gaji UMR Jakarta Dan Tips-Tipsnya
UMR atau Upah Minimum Regional adalah standar gaji yang tetapkan tiap daerah yang digunakan oleh para pengusaha dan pelaku industri sebagai acuan jumlah gaji yang diberikan kepada karyawannya.
Mungkin banyak orang yang beranggapan bahwa pekerja yang bergaji UMR hidup nya pas-pasan dan tidak bisa menyisihkan uang untuk ditabung dan kenyataannya menabung bisa dilakukan oleh semua orang dengan pendapatan berapapun asal anda bisa menekan biaya yang dikeluarkan.
Pada artikel kali ini Budak Duit Indonesia akan membahas “Menabung Dengan Gaji UMR Jakarta Dan Tips-Tipsnya”. Sebagai contoh kita akan menggunakan UMR dari DKI Jakarta senilai Rp 4.276.349,00 di tahun 2020.
1. Sewa Tempat Tinggal
Memiliki tempat tinggal adalah hal yang wajib bagi jika kamu seorang perantauan atau berasal dari luar kota. Anggaplah rata-rata kost di jakarta berkisar dari 750 ribu rupiah – 1 juta rupiah perbulan untuk kost dengan fasilitas yang sederhana. Kita anggap saja anda mengambil kost dengan harga 1 juta rupiah perbulan.
Tips : Jika kamu mempunyai saudara atau keluarga yang mempunyai tempat tinggal itu mungkin akan meringankan atau menghilangkan biaya untuk sewa tempat tinggal dan jika memang tidak ada, pastikan anda mencari kost yang biasa sewanya sudah termasuk dengan biaya listrik dan ada fasilitas wifi ataupun fasilitas lainnya yang bisa membuat kamu berhemat lebih banyak
2. Biaya Makan Harian
Memakan makanan yang enak tentunya akan menambah mood kamu dalam bekerja. Pada umumnya orang lebih cenderung memesan makan melalui Go Food ataupun Grab Food dengan estimasi harga 20 ribu rupiah sampai 50 ribu rupiah. Dan jika anda lebih suka ke warteg atau rumah makan lainnya anda bisa ngeluarkan uang sekitar 10 ribu rupiah sampai 25 ribu rupiah. Dini anggaplah anda menghabiskan 50 ribu untuk dua kali makan dalam satu hari.
Tips: Membawa bekal dari rumah atau kost an ialah salah satu cara untuk menekan biaya yang kamu keluarkan untuk membeli makanan
3. Biaya Transportasi atau Bensin
Semakin jauh kamu dari tempat kerja kamu maka semakin besar biaya yang kamu keluarkan untuk transportasi. Anggap saja dalam kasus ini anda berada di daerah pinggiran jakarta dimana harus naik kereta dengan biaya 7 ribu rupiah untuk sekali jalan dan anda harus naik angkutan umum atau angkot sebesar 5 ribu dari stasiun sampai kantor tempat anda bekerja. Jika di estimasikan untuk biaya pulang pergi dalam satu hari anda akan menghabiskan uang sebesar 24 ribu rupiah atau kita paskan saja jadi 25 ribu rupiah.
Tips: Jika kamu anak kost usahakan untuk mencari kost atau tempat tinggal yang dekat dengan tempat anda bekerja atau jika kamu memiliki kendaraan roda dua itu akan menghemat uang dan waktu tempuh untuk berangkat ke tempat kerja
4. Biaya Rekreasi atau Jajan
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Savvy Sleeper pada tahun 2019 Jakarta berada di urutan keenam sebagai kota paling stress di dunia. Kebutuhkan akan hiburan dan rekreasi pun menjadi obat untuk menghilangkan rasa stress. Biasa nya setiap orang akan menghabiskan pekan dengan pergi ke mall, nonton bioskop ataupun bertualang mencari makanan enak atau kulineran. Anggap saja anda menyiapkan budget sebesar 100 ribu untuk biaya rekreai setiap minggunya.
Tips: Staycation bisa menjadi alternatif liburan kamu jika tidak ingin mengeluarkan biaya untuk rekreasi atau mencari hiburan diluar ataupun kamu bisa mengunjungi ruang terbuka lainnya seperti taman untuk menghilangkan suntuk