7 Tips Membeli Emas Bagi Pemula – Selain digunakan sebagai perhiasan, emas juga merupakan salah satu instrumen investasi yang menjanjikan dengan resiko mengalami kerugian yang cukup rendah karena harga emas yang cenderung naik dari tahun ke tahun dan tidak terpengaruh dengan gejolak ekonomi seperti inflasi. Resiko mengalami kerugian yang rendah bukan berarti anda bisa membeli emas kapanpun anda mau, apalagi jika tujuan anda untuk investasi, yang ada anda malah mengalami kerugian nantinya.
Ada beberapa kondisi yang harus anda perhatikan sebelum memutuskan membeli emas untuk investasi, seperti kapan waktu yang tepat membeli emas. jenis emas apa yang anda beli, bagaimana caranya terhindar dari penipuan emas bodong, tempat untuk membeli emas yang aman dan sebagainya.
Tips Membeli Emas Bagi Pemula Untuk Investasi Agar Terhindar Dari Kerugian
Pada artikel kali ini Budak Duit Indonesia akan memberikan beberapa 7 tips membeli emas bagi kamu yang baru memulai berinvestasi emas agar memperoleh keuntungan yang maksimal dan terhindar dari kerugian. Adapun beberapa tips yang sudah dirangkum oleh Budak Duit sebagai berikut :
1. Tetapkan Tujuan Anda Membeli Emas
Pastikan anda sudah memiliki tujuan kenapa anda ingin membeli emas. Jika anda membeli emas karena tujuan investasi, anda bisa membeli emas dalam bentuk batangan dan coin dan untuk berat nya bisa anda pilih sesuai dengan kemampuan finansial anda untuk investasi, untuk berat emas batangan yang anda bisa beli dimulai dari 0,5 gram dengan harga 500rb an saja (December 2020).
Pastikan jangan sampai anda membeli emas dalam bentuk perhiasan untuk investasi, karena harga emas perhiasan biasanya dipengaruhi oleh bentuknya yang sudah diolah (selera), kualitas kemilau nya, dan sebagainya. Jadi dapat kita simpulkan setiap emas memiliki bentuk dan jenis yang berbeda yang dapat disesuaikan dengan tujuan pembelian emas itu sendiri
2. Waktu Yang Tepat Untuk Membeli Emas
Sama seperti saham, harga emas akan berubah-ubah setiap harinya, bisa naik dan bisa juga turun. Pastikan anda membeli emas disaat yang tepat, yaitu saat harga emas mengalami penurunan atau di harga yang relatif rendah agar keuntungan yang kamu dapatkan maksimal dari hasil penjualan emas tersebut nantinya.
3. Ketahui Kemurnian Harga Emas
Tingkat kemurniaan emas berbeda-beda dan diukur dalam satuan karat. Karat adalah sistem yang dipakai dalam pengukuran kemurnian emas. Kemurnian emas itu sendiri dihitung berdasarkan persentase kandungan emas murni terhadap logam campurannya. Seperti yang kita tahu emas merupakan logam yang lunak, sehingga membutuhkan campuran logam lainnya agar bisa mempunyai bentuk yang tetap.
Berdasarkan SNI (Standar Nasional Indonesia) – No: SNI 13-3487-2005 , tingkat kemurnian emas dibagi dalam beberapa jenis karat sesuai dengan persentase logam campurannya.
- 24 K = 99,00 – 99,99%
- 23 K = 94,80 – 98,89%
- 22 K = 90,60 – 94,79%
- 21 K = 86,50 – 90,59%
- 20 K = 82,30 – 86,49%
- 19 K = 78,20 – 82,29%
- 18 K = 75,40 – 78,19%
4. Tempat Anda Membeli Emas
Memilih tempat untuk membeli emas adalah salah satu hal yang penting untuk diperhatikan agar kamu terhindar dari penipuan dari segi harga, kualitas ataupun keaslian emas itu sendiri. Belilah emas di tempat yang memiliki reputasi yang jelas. Kamu dapat membeli emas dengan aman dan nyaman di tempat jual/beli emas berikut :
- Gedung Pusat Antam
- Unit Bisnis Antam
- Cabang Antam
- Pegadaian
- Website Logam Mulia : www.logammulia.com
- Bank
- Marketplace
Tetap teliti dan pastikan kamu mendapatkan informasi dari penjual nya, seperti harga, jenis emas, karat dan sebagainya agar kamu merasa aman dan nyaman dalam membeli dan berinvestasi emas.
5. Cek Keaslian dan Sertifikat Emas
Cek kondisi emas yang kamu beli, pastikan tidak ada goresan, cekungan ataupun kondisi cacat fisik lainnya. Jika kamu membeli emas batangan pastikan ada sertifikatnya yang menunjukkan kadar karat, berat dan keaslian emas itu sendiri. Kondisi fisik dan sertifikat akan mempengaruhi nilai jual emas itu sendiri nantinya. Tentu anda tidak mau kan mengalami kerugian karena anda tidak teliti saat melakukan pembelian emas.
6. Tempat Penyimpanan Emas
Sebelum membeli emas pastikan anda sudah menyiapkan tempat dimana emas itu disimpan. Pastikan kualitas emas tetap terjaga dan berada ditempat yang aman seperti kotak kayu khusus yang memiliki kunci, tetapi jika jumlah emas yang kamu miliki jumlahnya banyak, kamu bisa membeli sebuah brankas. Jika kamu masih merasa kurang nyaman dan aman untuk menyimpannya sendiri, kamu bisa menitipkannya di pegadaian sebagai jaminan ataupun menyimpannya di kotak deposit bank agar lebih aman tentunya.
7. Pantau Harga Emas
Rajin-rajin untuk mengecek harga emas agar kamu tidak kehilangan momen yang tepat untuk menjual emas yang kamu miliki saat ini untuk memperoleh keuntungan yang maksimal. Kamu bisa mengecek harga emas terkini dengan mengunjungi toko emas di tempat kamu membelinya ataupun bisa mengakses informasi harga emas terkini melalui perangkat mobile yang kamu miliki dengan modal internet saja.
Sekian dulu pembahasan dari situs Budak Duit Indonesia kali ini mengenai “7 Tips Membeli Emas Bagi Pemula”. Semoga tips diatas dapat menjadi referensi kamu dalam membeli emas nantinya dan menjadi suatu langkah investasi yang menyenangkan dan membawa kamu sukses untuk mencapai ke tahap kebebasan finansial yang kamu inginkan. Terima kasih