Peluang Bisnis Tanaman Porang

Peluang Bisnis Tanaman Porang – Tanaman porang kini telah menjadi suatu komoditas bisnis yang menjanjikan dan digandrungi oleh para petani dikarenakan nilai ekonomis yang tinggi. Tanaman porang sendiri dapat diolah menjadi bahan makan seperti tepung yang menjadi salah satu bahan utama dalam pembuatan mie shirataki.

Saat ini tanaman porang sudah menjadi salah satu komoditas ekspor ke beberapa negara, seperti Vietnam, Jepang, China, Taiwan, Australia, dan Korea.

Pada artikel ini akan dibahas lebih lanjut kenapa tanaman porang menjadi salah satu komoditas ekspor primadona belakangan ini dan peluang bisnis yang menjanjikan.

Peluang Bisnis Tanaman Porang

Tanaman porang atau adalah jenis tanaman umbi-umbian dengan nama latin Amorphophallus muelleri. Tanaman ini memiliki bentuk pohon porang berupa batang tunggal dan semu yang memiliki diameter antara 5 mm hingga 50 mm.

Umumnya tanaman ini tumbuh di hutan-hutan pulau jawa dan dahulu sering dianggap sebagai tanaman liar orang warga sekitar. Tanaman porang sendiri dapat tumbuh dengan baik pada pH 6-7 di ketinggian 100-600 meter di atas permukaan laut.

Jenis-Jenis Tanaman Porang

Tanaman porang sendiri termasuk dalam keluarga tanaman jenis iles-iles yang jumlahnya sekitar 80. Tanaman jenis ini umumnya tersebar di beberapa negara di dunia, akan tetapi negara Indonesialah yang paling banyak ditemui jenis-jenis porang.

Adapun beberapa jenis porang yang sering ditemui di Indonesia antara lain:

  • Amorphophallus oncophyllus
  • Amorphophallus campanulatus
  • Amorphophallus variabilis
  • Amorphophallus decus silvae
  • Amorphophallus spectabilis
  • Amorphophallus titanum
  • Amorphophallus muelleri

Manfaat Tanaman Ekonomis Tanaman Porang

Adapun beberapa manfaat ekonomis dari tanaman porang, diantaranya :

  • Komoditas Ekspor
  • Bahan baku lem ramah lingkurangan
  • Pengental es krim
  • Bahan baku industri
  • Bahan baku obat-obatan atau farmasi

Prospek Bisnis Budidaya Tanaman Porang

Tanaman porang sendiri saat ini sudah menjadi komoditas pertanian yang bisa mengangkat pertumbuhan ekonomi nasional dan berpotensi meningkatkan kesejahteraan petani.

Hal tersebut dikarenakan harga jual tanaman porang sendiri cukup tinggi , yaitu di kisaran Rp.8000 – Rp.12.000. Harganya akan naik lagi , jika petani menjualnya dikeringkan, harganya bisa berada di kisaran Rp50.000 hingga Rp70.000 per kilogram.Jika dijual bentuk tepung, harga dari tepung porang bisa tembus 200 ribu rupiah hingga 400 ribu rupiah per kilogram.

Dikarenakan sejatinya tanaman porang adalah tanaman liar yang biasa tumbuh di hutan. Untuk budidayanya sendiri tanaman ini tidak membutuhkan perawatan yang rumit, jadi tidak membutuhkan biasa yang banyak.

Menurut Idris Tampubolon, dikutip dari Kompas.com. Dengan lahan satu hektar kebun dengan modal awal kurang lebih Rp 360 juta, bisa menghasilkan Rp 3 miliar dalam dua musim panen atau sekitar 18 bulan.

 

Sekian dulu artikel dari Budak Duit Indonesia kali ini yang membahas tentang peluang bisnis budidaya tanaman porang. Semoga artikel ini bisa menginspirasi dan menambah wawasan bisnis anda tentunya. Anda bisa tinggalkan pesan dan komentar jika merasa suka dan terbantu dengan artikel kali ini. Terima kasih.

You cannot copy content of this page